Wednesday, October 1, 2008

Kamis, 02/10/2008 13:13 WIB Ribuan Warga Yogya Rebutan Gunungan Syawal


Yogyakarta - Ribuan warga Yogyakarta dan sekitarnya rebutan gunungan Syawal, hajat Dalem Kraton Ngayogyakarto Hadiningrat. Mereka mempercayai gunungan yang merupakan wujud rasa syukur Raja Yogyakarta itu membawa berkah bagi yang mendapatkan dan memilikinya.

Prosesi gerebeg Syawal pada Kamis (2/10/2008) bertepatan dengan 1 Syawal 1941 berdasarkan penanggalan Jawa. Bersamaan dengan keluarnya gunungan gerebeg Syawal, Sri Sultan Hamengku Buwono X sebagai raja kraton menggelar acara sungkeman/ngabekten bagi abdi dalem dan kerabat kraton khusus putra.

Dalam acara gerebeg Syawal, kraton hanya mengeluarkan satu buah gunungan lanang. Gunungan itu terbuat dari aneka sayur-sayuran dan hasil bumi seperti kacang panjang, cabe dll. Sebelum gunungan keluar, delapan bregada (brigade) prajurit melakukan defile di Pagelaran Kraton dipimpin adik Sultan, GBPH Yudhaningrat sebagai manggala yudha prajurit.

Delapan bregada prajurit, yakni Daeng, Wirobrojo, Patangpuluh, Prawirotomo, Nyutro, Jagakarya, Ketanggung dan Mantrijero melakukan penghormatan dengan tembakan salvo saat gunungan lanang keluar. Gunungan itu dikawal bregada prajurit Bugis dan Surokarso serta para abdi dalem pemethakan atau penghulu kraton.

Gunungan kemudian di bawa di Masjid Besar Kauman Yogyakarta untuk di doakan oleh penghulu masjid. Saat didoakan, beberapa orang warga tampak tak sabar untuk memperebutkannya. Beberapa orang petugas dari kraton, satpol PP dan aparat Poltabes Yogyakarta membuat barikade dan terus mengingatkan agar jangan dirayah sebelum doa selesai.

Saat doa selesai dipanjatkan, massa yang sudah tak sabar langsung merangsek dan merayahnya. Beberapa orang ada yang naik untuk mengambil entho-entho mustaka gunungan yang terbuat dari beras ketan. Beberapa orang yang tak bisa naik hanya mengambil sayur-sayuran yang ada dibagian bawah. Tak sampai lima menit semua isi gunungan ludes disikat warga. Warga yang tak kebagian ada yang rela mengambil sisa gunungan berserakan di bawah

No comments:

Post a Comment

walau halangan rintangan membentang tak jadi masalah dan tak jadi beban pikiran ! hhaha