Udang ini termasuk jenis udang pemangsa, karena badannya yang besar dari udang lain, yang memiliki panjang lebih dari tiga inci dan berbeda dengan udang peri lainnya. Para ilmuwan pertama kali melihat udang ini pada tahun 1996. Sampai sekarang udang ini baru ditemukan 300 spesies. Udang ini hanya terdiri dari kaki-kaki dan antena, berbada dengan udang yang lainnya. Kehebatan yang lainnya dari udang ini adalah kemampuannya hidup tanpa adanya makanan, mereka akan menyimpan makanan untuk dimakan pada saat tak ada makanan. Hewan ini selalu berenang terbalik dengan kaki yang menghadap permukaan air, ia sangat suka tinggal di air yang keruh dan coklat, yang disebut playa. Mempunyai ekor yang panjang dan runcing. Apabila mereka menemukan mangsa, udang tersebut akan menyapu air dengan ekornya dan siap menyejar mangsa.
Butuh waktu 9 tahun bagi para ilmuwan untuk membedakan udang ini dengan udang peri yang lain. Meskipun telah diberi nama latin, namun para ilmuwan belum bersedia mengungkapkannya hingga artikel yang mendriskipsikan udang tersebut diterbitkan di jurnal ilmiah. Hewan ini berproduksi melalui telur yang berupa kista. Jadi, sebenarnya udang ini telah menetas, tapi mereka akan menunggu waktu sampai mendapatkan cukup air untuk berkembang lagi.
No comments:
Post a Comment
walau halangan rintangan membentang tak jadi masalah dan tak jadi beban pikiran ! hhaha